4 Ciri-ciri Tubuh Kita Kebanyakan Kopi, Coba Cek padamu Yang tadi malam Begadang
Mrinspirasi – Kali ini kita akan membahas mengenai 4 ciri-ciri tubuh yang kebanyakan kopi, kopi memang bagus tapi kalau sudah kebanyakan ini menjadi bahaya karena bisa mengakibatkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh, informasi ini di riset oleh detikdotcom.
Secangkir kopi pagi ini seharusnya tidak membahayakanmu dan mungkin menyehatkan, namun jika sampai tahap kecanduan tidak ada hal yang benar-benar sehat. Jadi jika anda mendadak moody karena anda membutuhkan secangkir kopi pagi ini, bisa jadi tanda anda sudah mulai kecanduan.
Berikut 4 Ciri-ciri Tubuh Kita Kebanyakan Kopi, Coba Cek padamu Yang tadi malam Begadang :
1. Kelaparan
Beberapa orang menggunakan kafein untuk menghilangkan rasa lapar, namun sebenarnya minum kopi kebanyakan malah bisa memiliki dampak sebaliknya, menurut Dr Barry Sears, presiden Inflammation Research Foundation.
"Produk pemecahan kafein menstimulasi pelepasan insulin yang akan menurunkan kadar gula darah," jelasnya, dalam hal mengapa malah membuat tubuh bisa merasa makin lapar.
2. Sulit tidur
Ada alasan mengapa orang meminum kopi saat mereka merasa lelah, karena kafein memompa adrenalin tubuh kita sehingga membuat kita lebih waspada dan 'melek'. Akan sangat membantu di hari Senin pagi di mana kita cenderung masih terbawa rasa malas akhir pekan, namun bisa jadi membuatmu sulit tidur nanti malamnya, nih.
"Kafein tak hanya membantumu melek. Jika diminum beberapa jam sebelum tidur, kemungkinan besar akan merusak jam internal tubuh. Dan ini bisa menyebabkan rasa lelah bak jet-lag selama siang hari," kata Dr Ray Sahelian, penulis buku Mind Boosters and The Stevia Cookbook.
3. Rasanya 'ngidam'
Kecanduan menyebabkan rasa 'ngidam' karena anda merasa mengandalkan kafein untuk memulai pagimu. Untuk menghentikan hal ini, Dr Jo Lichten, PhD, seorang nutrisionis, tidak menyarankan langsung berhenti begitu saja.
Ia menyarankan untuk menguranginya sedikit demi sedikit. Karena bagi banyak orang, yang terbaik adalah untuk menguranginya perlahan karena ada proses withdrawal yang menyebabkan lelah dan pusing.
4. Efeknya tak lagi manjur
Menurut sebuah artikel di Smithsonian, proses kimiawi dan karakteristik fisik dalam otak berubah sebagai hasil dari jangka panjang konsumsi kafein. Perubahan yang paling dikenal adalah sel-sel otak menumbuhkan reseptor adenosine makin banyak, yang jadi percobaan otak untuk menjaga keseimbangan dalam menghadapi serangan kafein yang konstan.
"Ini menjelaskan mengapa peminum kopi biasa membangun toleransi seiring waktu, karena tubuh memiliki lebih banyak reseptor adenosin, dibutuhkan lebih banyak kafein untuk memblokir sebagian besar dari mereka dan mencapai efek yang diinginkan," tulis artikel tersebut.
Sekian dari artikel 4 Ciri-ciri Tubuh Kita Kebanyakan Kopi, Coba Cek padamu Yang tadi malam Begadang.
0 Response to "4 Ciri-ciri Tubuh Kita Kebanyakan Kopi, Coba Cek padamu Yang tadi malam Begadang"
Post a Comment